Hujan dan Kopi

Hujan dan Kopi
Dalam kitab suci dikatakan bahwa hujan turun beserta dengan keberkahan. Tentu saja, karena dari hujan hiduplah pohon-pohon, dan minumlah hewan-hewan. Bersamaan dengan itu, maka kitapun sebagai manusia dapat bertahan hidup.

Lalu apa kaitannya dengan kopi?

Bukannya kopi emang butuh hujan? 

Secara ilmiah, hujan merupakan faktor yang paling penting bagi persyaratan tumbuh tanaman kopi setelah faktor ketinggian tempat. Jumlah curah hujan berpengaruh terhadap tingkat ketersediaan air yang diperlukan tanaman sedangkan waktu hujan atau distribusi hujan selama setahun berpengaruh terhadap proses pembungaan dan pembuahan. Kopi jenis robusa dan arabika sangat peka terhadap kedua faktor tersebut. Kopi umumnya tumbuh secara optimal di daerah yang mempunyai curah hujan 2000 – 3000 mmjtahun. Namun tanaman kopi masih dapat tumbuh pada daerah daerah dengan curah hujan tahunan 1300 – 2000 mm. Bahkan di daerah dengan curah hujan antara 1000 – 1300 mm/tahun kopi masih dapat tumbuh asalkan dibantu pengairannya melalui irigasi, serta penutupan tanah dengan musla untuk mengurangi penguapan. Dengan demikian budidaya tanaman kopi di daerah dengan curah hujan pada kisaran terakhir kurang ekonomis.

Ya, kopi butuh hujan. Mulai dari tanaman kopi itu sendiri. Sampai akhirnya diseduh dalam cangkir. Bukan cuma soal air dalam kopinya, tapi juga tentang atmosfer yang hujan bawa saat menikmati secangkir kopi. Right?

Bagi seorang penyair, hujan dan kopi seperti ruang imaji yang mampu melahirkan karya-karya hebat.  

Bagi seorang pekerja, hujan dan kopi merupakan ruang tersendiri menikmati saat istirahat setelah lelah bekerja.

Dan bagi seorang pengusaha, hujan dan kopi adalah saat-saat tepat melahirkan ide-ide kreatif.

Tentu saja tak ketinggalan buat 'yang terhormat' para jomblo, hujan dan kopi adalah momen terbaik larut dalam kenangan mantan. #Eh

Intinya, siapapun kamu, maka hujan dan kopi merupakan 'duet maut' yang bisa menemani kita menggali segala hal dalam diri. Merenung, berkarya, ber-muhasabah, menulis, bahkan bekerja.

Semoga hujan terus menjadi berkah buat kita. Aamiin

*Tulisan iseng saat hujan*

Komentar